Lombok Utara, insightnusantara.com - Tim Puma Polres Lombok Utara berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (curat) terhadap seorang warga negara asing (WNA) di Gili Air kurang dari 24 jam setelah kejadian. Pelaku, Hz (31), ditangkap bersama barang bukti di Pelabuhan Bangsal, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara pada Rabu, 24 Juli 2024.
Kasatreskrim Polres Lombok Utara, Iptu Ghufron Subeki, menjelaskan bahwa penangkapan pelaku dilakukan setelah dilakukan penyelidikan intensif berdasarkan laporan yang masuk.
“Kami segera bertindak setelah menerima laporan dan berhasil menangkap pelaku di Pelabuhan Bangsal," ujarnya.
Ghufron menerangkan, kejadian pencurian tersebut berlangsung di Hotel Dreammakers Beach House, Gili Air, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, pada Rabu, 24 Juli 2024 sekitar pukul 00.00 WITA. Korban, Amandine Jong Sook (46), melaporkan bahwa sejumlah uang tunai dan alat snorkeling miliknya telah dicuri.
Menurut keterangan korban, saat ia kembali dari sebuah acara sekitar pukul 03.00 WITA, ia menemukan kaca pintu kamarnya pecah dan kunci rusak. Selain itu, terdapat pisau di depan pintu kamar dan ceceran darah di lantai.
Setelah mengecek, korban menemukan uang tunai Rp. 6.000.000,- dan empat masker snorkeling hilang, menyebabkan kerugian sekitar Rp. 15.000.000,-.
Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti antara lain: Uang tunai senilai Rp. 2.520.000. Empat buah masker snorkeling warna hijau hitam. Satu buah matras warna putih dengan bercak darah. Satu buah handuk warna abu-abu. Satu buah batu hitam untuk memecahkan kaca. Satu buah pisau untuk mencongkel gagang pintu.
Team Resmob Polres Lombok Utara melakukan penyelidikan intensif di sekitar lokasi kejadian.
"Saat kami mendapat informasi pelaku berada di Pelabuhan Bangsal, kami segera bergerak dan berhasil menangkapnya tanpa perlawanan,” tambah Iptu Ghufron.
Saat ini, pelaku bersama barang bukti telah diamankan di Polsek Pemenang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Kami akan terus memproses kasus ini sesuai hukum yang berlaku. Pelaku akan dihadapkan kepada jaksa penuntut umum setelah pemeriksaan selesai,” tutup Iptu Ghufron.
Polres Lombok Utara berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya, serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung. (zett)
0 Komentar